Konsep Tazkiyat Al-Nafs Al Ghozali Sebagai Metode Dalam Pendidikan Akhlak

  • M Hafidz Khusnadi Institut Agama Islam Ma'arif NU Metro Lampung
  • Muhammad Yusuf Institut Agama Islam Ma'arif NU Metro Lampung
  • Dedi Setiawan Institut Agama Islam Ma'arif NU Metro Lampung
Keywords: Takziyat Al-Nafs, Metode, Pendidikan Akhlak

Abstract

Manusia adalah sebagai makhluk suci yang dibekali dengan kesempurnaan akal dan jiwa.Karena dengan akal dan jiwa manusia dapat memahami dirinya dengan benar. Adanya penyakit jiwa, akan berdampak pada pola tingkah laku (akhlak) manusia. Dapat dikatakan bahwa penyakit jiwa tersebut berdampakpada terbentuknya akhlak tercela yang melanda kehidupan manusia. Berangkat dari latar belakang inilah penulis mengambil judul Konsep Tazkiyat al-Nafs Al- Ghazali Sebagai Metode Dalam Pendidikan Akhlak.  Penelitian yang penulis lakukan ini termasuk dalam penelitian kualitatif deskriptif analisis kritis. Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan metode dokumentasi, yaitu dengan mengumpulkan berbagai macam buku-buku, dan jurnal. Sedangkan untuk analisis data, penulis menggunakan teknik analisis isi.

Penjelasan mengenai tazkiyat al-nafs dengan uraian bahwa jiwa diibaratkan sebagai sebuah kaca yang kesempurnaanya terletak pada kemampuanya dalam menerima gambar yang berada didepanya. Begitu juga dengan jiwa, apabila jiwa tersebut tercampur dengan penyakit maka langkah yang ditempuh adalah dengan membersihkan jiwa dengan berbagai macam hal positif, agar jiwa kembali bersih. Adapun metode yang digunakan konsep tazkiyat al-nafs ini antara lain dengan metode mujahadah dan riyadhah, metode keteladanan, metode pembiasaan, metode kisah dan metode nasihat. Sedangkan implementasi Konsep Tazkiyat al-Nafs Al- Ghazali dalam pendidikan akhlak dengan mengunakan beberapa sarana yaitu Tauhid, Sholat, Zakat dan Infak, Puasa, Membaca Al Quran, Bertafakur, Mengingat kematian, Mushabah dan Muqorobah Zuhud dan Taubat.

References

Abdusomad, M. 2005. Ikhya’ullumuddin juz, III dalam Muhyidin penuntun qolbu, cet-ke2. Surabaya: Kalista.
Ahmad, T. 2013. “Ilmu Pendidikan Islam. Bandung”. PT Remaja Rosdakarya
Halim, A. M. 1996. Karakteristik Umat terbaik, Telaah Manhaj, Aqidah dan harokah. Jakarta;Gema Insani Press.
Muhaimain. 2011. Pengembangan Kurikulum Pendidikan agama Islam, disekolah Madrasah dan Perguruan tinggi. Jakarta ;Raja Grafindo Persada.
Mastuhu. 1994. Dinamika Pendidikan Pesantren. Jakarta: INIS.
Masyhud, S. & Khusnurdhilo, M. 2003. “Manajemen Pendidikan Pesantren”. Jakarta: Diva Pustaka.
Nasution. 2011. “Asas-asas kurikulum” . Jakrta: PT Bumi Aksara.
Published
2022-06-17
Section
Articles